Sejarah Desa

01 Februari 2017 02:18:39 WIB

Sejarah Desa

          Menurut sumber yang diperoleh, asal-usul desa Duren adalah bermula pada jaman dahulu kala, ketika ada seorang musafir yang melakukan perjalanan dari kota ke kota lain. Musafir tersebut berasal dari Kota Solo, Jawa Tengah. Beliau lebih dikenal dengan sebutan Eyang Sindhu. Pada waktu melakukan perjalanan beliau merasa lelah dan beristirahat di suatu tempat. Tempat tersebut adalah masih wilayah desa Duren, maka dari itulah, kenapa diberi nama Desa Duren dikarenakan nama tempat tersebut diambil dari sejarah Eyang Sindhu yang sedang beristirahat, dan tempat itu dipercaya sebagai asal muasal nama Duren. Istilah Duren sendiri diambil dari istilah dalam bahasa Jawa, yaitu “mbah Sindu leren”.

Sejarah Pemerintahan Desa Duren

Pada zaman dulu Desa Duren berbentuk kelurahan yang dipimpin atau membawahi 3 Dukuhan yaitu:

  1. Dukuh Gajah
  2. Dukuh Jaten
  3. Dukuh Gebang

Pada setiap Dukuhan dipimpin oleh seorang Kepala Dukuhan yang membawahi atau memimpin RT/RW yang dibantu oleh Bayan, Pertengahan, Kamituo serta beberapa lembaga lain dan dibantu oleh Jaga Baya, sebagai penanggung jawab keamanan. Dari keseluruhan menjalankan tugasnya masing-masing dengan baik. Sebagai imbalan dari pelayanan kepada masyarakat, mereka disediakan lahan sawah untuk diberikan kepada mereka (sawah ganjaran/Bengkok).

Dari tahun berganti tahun banyak perubahan yang terjadi, Duren yang dulunya sebuah kelurahan berubah menjadi desa. Secara otomatis perubahan tersebut berdampak pada pemimpin yang dulunya Lurah menjadi Kepala Desa. Walaupun mengalami perubahan tetapi Duren tetap terdiri dari 3 Dusun yaitu:

  1. Dusun Gajah
  2. Dusun Jaten
  3. Dusun Gebang

Pada setiap Dusun dipimpin oleh seseorang Kepala Dusun yang membawai beberapa RT/RW. Selain itu dalam pemerintahannya dibantu oleh Bayan (Bendahara Desa), Carik (Sekretaris Desa), Kamituo, Jaga Baya, dan perangkat desa lainnya serta beberapa lembaga keamanan dan lembaga desa.

Dari masa berdirinya sampai sekarang Desa Duren mengalami beberapa pergantian pemimpin. Adapun beberapa yang dapat dituliskan antara lain:

  1. Lurah Kethuk (1912 – 1913)
  2. Lurah Mustam (1913 – 1934)
  3. Lurah Kerto Medjo (1934 – 1941)
  4. Lurah Musni (1941 – 1942)
  5. Lurah Mujiyo (1942 – 1959)
  6. Lurah Sukadi (1959 – 1963)
  7. Lurah Sukeni (1963 – 1966)
  8. Lurah Oekir (1966 – 1968)
  9. Lurah Oetomo (1968 – 1990)
  10. Kades Djemari (1990 – 2007)
  11. Kades Basuki (2007 – 2013)
  12. Kades Musalam Anggoro Sumarto (2013 – 2019)
  13. Kade Basuki Widodo (2019 - sekarang)

 

    

Layanan Mandiri


Silakan datang / hubungi perangkat Desa untuk mendapatkan kode PIN Anda.

Masukkan NIK dan PIN!

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Jumlah pengunjung

Lokasi Duren

tampilkan dalam peta lebih besar